Senin, 05 Januari 2015

PCB ( Printed Circuit Board ) 



PCB adalah sebuah papan yang penuh dengan komponen-komponen elektronika yang tersusun membentuk rangkaian elektronik atau tempat rangkaian elektronika yang menghubungkan komponen elektronik yang satu dengan lainnya tanpa menggunakan kabel. Disebut dengan Papan Sirkuit karena diproduksi secara massal dengan cara mencetak. PCB dilapisi lapisan logam (tembaga) yang berfungsi sebagai penghubung antar komponen, Lapisan logam ini nantinya akan menjadi kabel yang tersusun rapi, setelah kita melarutkan pada larutan FerryClorit + air. 

Sejarah terciptanya PCB :

  • Tahun 1936 - Papan sirkuit cetak pertama kali ditemukan oleh Paul Eisler, ilmuwan Austria yang memasukkan penggunaan papan sirkuit ini ke dalam sebuah radio.
  • 1943 - Amerika Serikat menggunakan papan sirkuit dengan jumlah besar dalam radio militer mereka.
  • 1948 - Komersialisasi papan sirkuit cetak di Amerika Serikat.
  • Setelah tahun 1950, papan sirkuit cetak telah digunakan secara massal di dalam industri elektronik.  

Gambar papan rangkaian project board 

Dengan menggunakan papan rangkaian Project Board/Bread Board/Wish Board ini kita dapat dengan mudah memasang, merubah, dan memperbaiki suatu rangkaian yang dianggap belum sempurna atau mengalami salah hubung sehingga kesalahan-kesalahan fatal tidak terjadi.
Project board juga bisa kita gunakan bereksperimen, kita dapat memasang komponen elektronika secara tidak permanen. Untuk menghubungkan antar komponen tidak perlu di solder karena pada papan ini  sistem hubungnya (interkoneksi) yang dapat menjepit komponen. Komponen atau kawat penghubung dengan mudah dapat dilepas dan di tancapkan kembali berulang kali.
Keistimewaan lainnya dari Project board dapat dipakai berbagai macam komponen elektronika yang berbeda, antara lain :
  • IC (intregated Circuit)
  • Transistor
  • Dioda, dan
  • Komponen lainnya 
Kesimpulan 
Kesimpulan dari pembahasan kali ini adalah bahwa papan PCB ini adalah sebuah papan elektronika yang tersusun membentuk suatu rangkaian elektronika. pcb juga dilapisi tembaga karena berfungsi sebagai penghubung antar komponen lewat jalur yang dibuat. dan lapisan ini juga akan membentuk layaknya sebuah kabel berwarna emas dengan melarutkanya dengan ferryclorit+air panas. 

Sekian pembahasan kali ini. semoga bermanfaat. Terima Kasih ^_^ 


Sabtu, 03 Januari 2015

Northbridge & Southbridge 


Pada kesempatan kali ini saya akan memposting tentang komponen yang mungkin banyak orang diluar sana belum banyak tau, yapz yaitu Northbridge & Southbridge. 
maka dari itu saya akan membahasnya sekarang. oke langsung saja kita bahas.. 

Mainboard merupakan komponen yang paling penting pada PC Hal ini sesuai dengan namanya yang mengandung kata “main” dan juga fungsinya. Mainboard memiliki fungsi sebagai tempat bernaungnya berbagai komponen penyusun PC lainnya. Prosesor, kartu grafis, memori utama, CD-Writer, dan banyak lagi semuanya dihubungkan pada mainboard. 

Sementara itu, komponen terpenting dari suatu mainboard adalah chipset. Disebut chipset karena memang ebih dari satu. Chipset pada mainboard umumnya terdiri dari dua buah chip yang sering disebut Northbridge dan Southbridge. Memang ada juga mainboard yang memiliki satu buah chip utama saja. Pada mainboard jenis ini bisa dikatakan fungsi dari northbridge dan southbridge digabung semua pada satu chip tersebut. Karena merupakan komponen utama, chipset ataupun chip tersebut sangat berpengaruh akan kinerja dan kestabilan dari suatu mainboard. 

NORTHBRIDGE 

Suatu northbridge secara umum bisa dikatakan lebih mempengaruhi kinerja mainboard dibandingkan dengan southbridge. Hal ini disebabkan northbridge ini bisa dibilang menangani prosesor, memori utama, kartu grafis, dan bahkan southbridge. Karena fungsinya yang menghubungkan beberapa komponen di atas itulah, northbridge sangat mempengaruhi kinerja dari sistem. Prosesor-prosesor terbaru cukup sering memerlukan northbridge yang baru juga agar dapat bekerja dengan baik. Baru-baru ini dual kanal memori utama menjadi tren. Kemampuan untuk mendukung dual kanal memori utama ini jelas ditentukan oleh northbridge yang digunakan. Selain masalah dual kanal, masalah mengenai frekuensi kerja dan timing dari memori utama juga dipengaruhi oleh northbridge ini. Wajar saja karena controller memori tentunya berada pada northbridge tersebut. Untuk prosesor, northbridge ini jelas mempengaruhi FSB (Front Side Bus) yang didukung dan fitur yang didukung (misalnya Hyper-Threading), di samping hal-hal lain tentunya. Jenis memori utama dan prosesor yang didukung juga ditentukan oleh northbridge ini. Hal yang sama juga berlaku untuk kartu grafis. Kartu grafis masa kini bisa dikatakan hampir semuanya menggunakan interface AGP. Dukungan akan versi AGP yang digunakan jelas diberikan oleh northbridge. Sebelum adanya AGP, kartu grafis menggunakan interface PCI dan tidak dihubungkan secara langsung dengan northbridge. 

SOUTHBRIDGE 

Arti istilah southbridge adalah salah satu dari dua chip pada chipset yang mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan ISA, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan perangkat lain. Chip lainnya adalah Northbridge.Salah satu dari dua chip pada chipset yang menghubungkan prosesor ke memori system dan bus AGP dan PCI. Chip lainnya adalah Southbridge.
Southbridge ini bisa dikatakan menangani komponen lain yang tidak ditangani oleh northbridge. Southbridge ini menangani hal-hal seperti PCI, USB, kartu suara onboard, IDE, dan beberapa hal lain. Kinerja sistem juga akan dipengaruhi oleh southbridge ini. Bila southbridge tidak mendukung interface ATA berkecepatan tinggi misalnya, kinerja sistem khususnya yang sering mengakses harddisk akan terhambat. Selain masalah kinerja harddisk, kinerja sistem juga bisa dipengaruhi oleh kartu tambahan lainnya yang terpasang pada PCI. Bila kinerja PCI yang tersedia tidak baik, kinerja sistem juga akan terganggu. Jangan lupa juga akan kartu suara dan kartu jaringan yang onboard. Kartu suara onboard AC’97 misalnya, kinerjanya akan dipengaruhi oleh southbridge yang memang mengandung AC’97 Controller. Satu hal yang jelas, sehebat apapun kinerja dari southbridge, southbridge ini masih dihubungkan ke northbridge. Oleh karena itu, besarnya bandwidth yang tersedia antara southbridge dengan northbridge ini juga bisa mempengaruhi kinerja dari komputer itu. 

Kesimpulan 
Kesimpulan dari pembahasan kali ini adalah Northbridge & Southbridge memiliki tugasnya masing-masing, contohnya Northbridge dia memiliki tugas untuk menangani processor , kartu grafis , memori utama dan bahkan soutbridge, mengapa demikian? Karena fungsinya yang menghubungkan beberapa komponen di atas itulah, northbridge sangat mempengaruhi kinerja dari sistem. Berbeda dengan southbridge yang tugasnya adalah menangani bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan ISA, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan perangkat lain. Dan southbridge juga bisa dikatakan menangani komponen lain yang tidak ditangani oleh northbridge. contohnya adalah PCI , USB , Kartu suara onboard dll. 

Sekian pembahasan kali ini semoga bermanfaat. Terima kasih ^_^ 

Kamis, 01 Januari 2015

POTENSIOMETER 



Potensiometer adalah sebuah jenis resistor yang nilai tahanannya atau hambatannya (resistansi) dapat dirubah atau diatur (adjustable). Potensiometer memiliki 3 terminal, 2 terminal terhubung ke kedua ujung elemen resistif, dan terminal ketiga terhubung ke kontak geser yang disebut wiper. Posisi wiper menentukan tegangan keluaran dari potensiometer. Berikut ini simbol dari potensiometer, simbol potensiometer dengan standar IEC dan standar ANSI. 

Gambar Simbol Potensiometer  Standar IEC 

Gambar Simbol Potensiometer Standar ANSI 


Potensiometer pada dasarnya berfungsi sebagai pembagi tegangan variabel. Unsur resistif dapat dilihat sebagai dua resistor seri, dimana posisi wiper menentukan rasio resistensi dari resistor pertama ke resistor kedua. 

Potensiometer juga dikenal sebagai potmeter atau pot. Bentuk paling umum dari potmeter adalah potmeter putar. Jenis pot sering digunakan dalam kontrol volume suara audio dan berbagai aplikasi lainnya. Unsur resistif pada potensiometer biasanya terbuat dari bahan seperti karbon, keramik logam, gulungan kawat (wirewound), plastik konduktif, atau film logam. 

Jenis potensiometer
1. Secara manual potensiometer dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu potensiometer dengan gerakan berputar (potensiometer putar) dan potensiometer linier.
Potensiometer putar adalah jenis potensiometer yang paling umum dimana wiper bergerak dengan jalan melingkar (memutar). 

Gambar Potensio Putar 

Potensiometer linier adalah jenis potensiometer dimana wiper bergerak pada sepanjang jalur linier. Potensio linier juga dikenal sebagai slider, pot slide, atau fader. 

Gambar Potensio Linier 

2. Potensiometer digital adalah potensiometer yang dikontrol secara elektronik. Dalam kebanyakan kasus mereka ada dari berbagai komponen resistif kecil secara seri. Setiap elemen resistif dilengkapi dengan saklar yang dapat berfungsi sebagai tap-off point atau posisi wiper sebenarnya.

3. Rheostat adalah resistor variabel dua terminal dan seringkali didesain untuk menangani arus dan tegangan yang tinggi. Sebuah potensiometer juga dapat digunakan sebagai rheostat, atau resistensi variabel tunggal. Cara terbaik untuk menggunakan potensiometer sebagai rheostat adalah dengan menghubungkan wiper dan ujung satu terminal lainnya menjadi satu. Hal ini dilakukan untuk mencegah bila wiper menjadi hilang kontak/ putus kontak akibat kotoran atau sebagainya. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai rheostat, kunjungi juga artikel atau link berikut ini “pengenalan rheostat”. 

Aplikasi potensiometer
Potensiometer digunakan dalam berbagai aplikasi. Baik aplikasi-aplikasi yang ada di industri maupun aplikasi – aplikasi yang ada di rumah biasanya menggunakan potensiometer sebagai komponen pengontrolnya. Jadi akan sangat ribet untuk mendaftar semua aplikasi-aplikasi yang menggunakan potensiometer disini. Potensiometer bisa digunakan sebagai input kontrol, sensor posisi, komponen kalibrasi dan lain sebagainya. 

Input kontrol
Potensiometer sering digunakan pada mesin atau aplikasi – aplikasi yang memerlukan input kontrol secara variabel.

Kontrol audio
Potensiometer sering digunakan dalam aplikasi audio sebagai kontrol volume. 

Sensor posisi
Potensiometer juga sering digunakan untuk mengetahui posisi jarak atau sudut. 

Kalibrasi dan tuning
Dalam fabrikasi dan kalibrasi, trimpots sering digunakan. Trimpots adalah potensiometer preset yang sering dipasang pada papan sirkuit dan digunakan untuk tune atau menyesuaikan kinerja sirkuit/rangkaian. Mereka digunakan hanya selama kalibrasi sistem dan kebanyakan selalu berada pada posisi tetap. Trimpots sering digerakkan/ disetel dengan obeng minus kecil. Trimpots juga dikenal sebagai preset, trimmers, atau potensiometer trimming. 

Menurut saya tentang Potensiometer 
Potensiometer adalah suatu komponen elektronika yang jenisnya sama dengan resistor yang nilai tahananya atau tambahanya dapat diubah atau di atur. 

Kesimpulan 
Pada pembahasan kali ini adalah bahwa Potensiometer adalah komponen elektronika yang dapat diubah nilai tahananya atau tambahanya. komponen ini juga sering kita jumpai pada sebuah radio atau komponen elektronik lainya. Komponen ini juga memiliki jenisnya yaitu potensio putar, linier , digital dan Rheostat. 

Sekian pembahan kali ini semoga bermanfaat. Terima kasih ^_^