MAKALAH
ILMU SOSIAL DASAR
PENGARUH
FACEBOOK
PADA
ANAK-ANAK
Nama :
M.Riyan Nur Fatah
Kelas :
1KB04
Npm :
25112074
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2012/2013
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT, shalawat serta salam kami curahkan kepada junjungan
kita baginda Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
kepada penulis, sehingga makalah ini dapat
di selesaikan dengan baik. Makalah ini merupakan panduan bagi para mahasiswa, untuk
belajar dan mempelajari lebih lanjut tentang Pengaruh Facebook Pada Anak-anak
matematika ini. Yang bertujuan dapat menumbuhkan proses belajar
mandiri, agar kreativitas dan penguasaan materi pelajaran optimal sesuai dengan
yang di harapkan. Dengan adanya makalah ini di harapkan dapat membantu
mahasiswa dalam mengetahui tentang bagaimana bersosialisasi dengan baik.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan senantiasa menjadi sahabat dalam
belajar untuk meraih prestasi yang gemilang. Kritik dan saran dari bapak/ ibu
dan juga teman-teman tetap saya harapkan guna perbaikan dan penyempurnaan untuk
belajar ke depan.
Penyusun
( penulis)
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
ABSTRAKSI
BAB
I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
I.2 Rumusan masalah
I.3 Tujuan
Penulisan
I.4 Manfaat Penulisan
BAB
II PEMBAHASAN
II.1 Pengertian Facebook
II.2 Dampak Positif Fecebook
II.3 Dampak Negatif Facebook
BAB
III PENUTUP
III.1 Kesimpulan
III.2 Saran
DAFTAR
PUSTAKA
ABSTRAKSI
Dekade
ini telah terjadi sebuah kemajuan teknologi yang cukup luar biasa yang melanda
hampir di semua belahan bumi ini. Dimana teknologi komputer mampu membuat
sebuah dunia baru yang sering kita sebut dunia maya melalui layanan internet.
Salah satu layanan atau program yang ditawarkan adalah facebook. Facebook adalah
situs jejaring sosial yang menghubungkan satu orang kepada orang lain sebagai
sarana pertemanan. Facebook layaknya virus yang menyebar cepat keseluruh dunia
yang menimbulkan efek candu bagi penggunanya. Tidak terkecuali bagi para
pelajar saat ini. Layanan facebook yang cukup menarik membuat para pelajar
lebih banyak meluangkan waktu mereka untuk menjelajahi fitur atau program yang
disediakan facebook, sehingga hal tersebut dapat mengganggu aktivitas
belajarnya di rumah.
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Di zaman yang sangat modern saat
ini, perkembangan dunia komunikasi sangatlah tinggi, jejaring sosial pun yang
menghubungkan sesama masyarakat lainnya pun banyak yang di mulai melalui cara
ini. Di beberapa tahun yang lalu di saat indonesia belum mengenal dunia
internet, para masyarakat pun kebanyakan menggunakan cara yang sangat alami
untuk berkomunikasi dengan sesamanya, baik itu melalui surat menyurat, ataupun
melalui media telfon rumah, yang mana media tersebut sangat modern di zamannya.
Berkembangnya teknologi ini pastinya
juga sangat berpengaruh terhadap masyarakat yang ada di dalamnnya. Sebagai
contohnya negara-negara yang maju saat ini sangatlah banyak, mulai dari negara
barat amerika serikat, hingga tetangga kita sendiri yaitu jepang yang sangat
mempengaruhi perkembangan teknologi di dunia ini.
Saat ini, telah ada media jejaring
sosial yang dapat menghubungkan para masyarakat terhadap sesamanya dengan
mudah. Media jejaring sosial tersebut sering kita kenal dengan nama Facebook,
twitter dan lain sebagainya. Penggunannya pun juga sangatlah banyak mulai dari
kalangan orang tua, mahasiswa, dosen, guru, serta anak-anak di kalangan SD.
Dari perkembangan nya zaman pun juga dapat terlihat meningkatnya pengguna yang
seharus nya media ini di gunakan oleh orang dewasa.
Pengaruh positif serta negatif nya
pun juga bisa dilihat di kehidupan nyata bagi orang dewasa hingga anak-anak.
Tak dapat kita pungkiri, banyak para orang tua yang mengajarkan jejaring sosial
kepada anak-anak mereka untuk berkomunikasi. Apadahal jejaring sosial tersebut
jika tidak digunakan untuk hal-hal yang baik maka dampakanya akan sangat
negatif terhadap perkembangan psikologis anak di masa pertumbuhannya.
I.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Facebook sendiri?
2. Apa saja dampak positif facebook
bagi anak-anak?
3. Apa saja
dampak negative facebook bagi anak-anak?
4. Apa saja kelemahan media facebook
sebagai pembelajaran?
I.3 Tujuan Penulisan
1.
Memberikan uraian tentang facebook
2.
Memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu Dasar Sosial.
3.
Melatih mahasiswa untuk dapat
mengembangkan keterampilan yang dimilikinya.
4.
Menambah pengetahuan kita dalam hal situs jejaring social seperti facebook.
I.4 Manfaat Penulisan
Makalah
tugas ini diharapkan
bermanfaat untuk memberikan informasi kepada penulis dan pembaca yang lain
mengenai Pengaruh Facebook.
BAB II
PEMBAHASAN
II.1 Pengertian Facebook
Info yang di ambil melalui Wikipedia
berbahasa indonesia adalah sebuah situs web jejaring sosial populer yang
diluncurkan pada 4 Februari 2004. Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg,
seorang mahasiswa Harvard kelahiran 14 Mei 1984 dan mantan murid Ardsley High
School. Atau dapat juga diartikan facebook adalah sebuah web jejaring sosial
yang didirikan oleh mark zuckerberg dan diluncurkan pada 4 Februari 2004 yang
memungkinkan para pengguna dapat menambahkan profil dengan foto, kontak,
ataupun informasi personil lainnya dan dapat bergabung dalam komunitas untuk
melakukan koneksi dan berinteraksi dengan pengguna lainnya. Bagi yang sudah mempunyai account
facebook, untuk mulai beraktifitas di facebook dan berinteraksi dengan pengguna
lain kita musti masuk/login terlebih dahulu via halaman facebook login. Sedang
bagi pengguna baru / belum pernah daftar sebelumnya, tentu diwajibkan untuk
mendaftar dahulu supaya mendapatkan account facebook baru. Caranya bisa dilihat
di artikel sebelumnya cara membuat facebook. Kita tinggal memasukkan
username(nama pengguna), alamat email, kata sandi, tanggal lahir, dsb seperti
yang diminta di form registrasi dilanjutkan dengan langkah-langkah seperti yang
diminta, mudah kok. Lalu, bagaimana untuk yang belum punya email, apakah bisa
mendaftar facebook? Bisa, tapi harus buat email dulu. Panduannya bisa dilihat
di sini cara membuat email. Yang pada mulanya pengunaannya hanya diperuntukkan
bagi mahasiswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya,
keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College,
Universitas Boston, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan
semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang
selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah
peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu
universitas dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring
sosial ini.
Selanjutnya dikembangkan pula
jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar.
Sampai akhirnya, pada September 2006 Facebook mulai membuka pendaftaran bagi
siapa saja yang memiliki alamat email. Pada waktu itu jumlah pengguna facebook
terus bertambah. Sampai beberapa perusahaan besar seperti friendster, Viacom,
bahkan Yahoo tertarik untuk membeli/mengakuisisi facebook. Tapi semua tawaran
tersebut ditolak oleh Mark Zuckerberg sebagai pendiri Facebook meskipun harga
yang ditawarkan terbilang fantastis. Friendster menawar 10 juta US dollar,
Viacom 750 juta US dollar, dan yahoo 1 Milyar US dollar.
Pada
akhirnya, langkah yang diambil zuckerberg tersebut sangatlah tepat karena
facebook terus berkembang dan pada 2007 terdapat penambahan 200 ribu account
baru perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap
harinya. Sampai pada 2009, penghasilan facebook mencapai nominal 800 juta US
dollar. Malahan di tahun 2010 ini ditaksir angka itu akan melambung mencapai
lebih dari 1 Milyar US dollar, wow. Yang mana sumbernya ditaksir dari hasil
periklanan. Untuk jumlah pengguna, di tahun 2010 ini, menurut sumber terbaru
yang saya baca sudah melebihi angka 500 juta user.
II.2 Dampak
positif facebook bagi anak-anak
1.
Anak dan remaja dapat belajar
mengembangkan keterampilan teknis dan sosial yang sangat dibutuhkan di era
digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar bagaimana cara beradaptasi,
bersosialisasidengan publik dan mengelola jaringan pertemanan.
2.
Memperluas jaringan pertemanan. Berkat
situs jejaring sosial, anak menjadi lebih mudah berteman dengan orang lain di
seluruh dunia, meskisebagian besar di antaranya tidak pernah mereka temui
secara langsung.
3.
Anak dan remaja akan termotivasi untuk
belajar mengembangkan diri melalui teman-teman yangmereka jumpai secara online,
karena di sini mereka berinteraksi dan menerima umpan balik satu sama lain.
4. Situs
jejaring sosial membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian dan
empati. Misalnya memberikan perhatian saat ada teman mereka yang berulang
tahun, mengomentari foto, video dan status teman mereka, menjaga hubungan
persahabatan meski tidak dapat bertemu secara fisik.
II.3 Dampak negative Facebook bagi
anak-anak
1. Mengganggu kosentrasi belajar anak
Facebook memang media yang
memudahkan para penggunannya untuk berkomunikasi, namun tidak bagi anak-anak,
karena, selain menggangu mental dan perkembangan mereka, anak-anak yang sering
menggunakan facebook akan terganggu belajarnya, mereka akan terbiasa dengan
waktu yang mereka gunakan untuk berakses dengan teman-temannya.
2. Mengganggu kesehatan
Jika anak-anak terlalu sering
mengakses komputer ato elektroonik yang lainnya, akan memudahkan mereka
terganggu kesehatannya, baik mulai dari gangguan makan, tidur, obesitas, serta
gangguan mata yang diakibatkan karena mereka sering menatap layar komputer ato
laptop secara sering.
3. Mengurangi sosialisasi anak-anak
terhadap lingkungan
Pengaruh dari facebook yang lainnya
adalah membuat anak-anak tidak peduli dengan lingkungan sekitar nya, karena
mereka akan sibuk dengan teman-teman nya di facebook, mereka akan masa bodoh
dengan segala sesuatu yang ada disekelilingnya.
4. Memudahkan anak-anak untuk mengakses
gambar-gambar yang tidak mendidik
Dari facebook jika tidak di batasi
serta di beri pengertian terhadap anak-anak, maka akan memudahkan mereka
mengakses segala macam foto yang mereka mau, bahayanya jika mereka bisa
mengakses foto-foto yang tidak senonoh di facebook. Karena di facebook sangat
banyak sekali gambar yang memudahkan mereka untuk mengetahui dari sana.
5. Banyak penipuan
Penipuan sangatlah banyak sekali di
facebook, bagi anak-anak yang tidak mengetahui hal ini dapat membahayakan
mereka. Bahayanya mereka dapat di tipu dan di culik, bisa juga mereka di
perjual belikan untuk di perdagangkan. Maka dari itu, wajib bagi orang tua
untuk waspada terhadap hal-hal semcama ini di facebook, agar para orang tua
dapat memberi wacana bagi anak-anak mereka.
6. Menghamburkan uang
Bagi anak-anak yang tidak mempunyai
komputer dan alat elektronik lainnya untuk mengakses internet, maka biasanya
dari mereka sering datang ke warnet untuk mengakses internet, dan pastinya
mereka akan menggunakan jejaring sosial untuk bermain bersama teman-temannya di
sana.
7. Berkurangnya waktu untuk keluarga
Kebersamaan dalam keluarga adalah
nomer satu, biasanya slogan seperti itu tidak berlaku bagi facebookers, menurut
mereka, teman-teman di facebook lah yang nomer satu. Tidak jarang, perhatian
terhadap keluarga jadi berkurang.
8. Mengakibatkan perselisihan
Tidak adanya kontrol di dalam
penggunaan facebook, serta pengguna facebook yang belum bisa berfikir secara
dewasa, mengakibatkan adanya perselisihan di dalamnya. Namun, banyak nya perselisihan ini,
tidak mengurangi pengguna facebook untuk berkomunikasi.
BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
Media jejaring sosial saat ini memang sangat sering
digunakan sebagai media utama untuk berkomunikasi, mulai dari orang dewasa
hingga anak-anak juga memanfaatkan media tersebut. Facebook adalah jejaring
sosial yang perkembangannya sangat pesat di kalangan remaja dewasa ini.
Facebook menduduki rangking pertama sebagai jejaring sosial yang terlaris
diantara jejaring-jejaring sosial lainnya. Tercatat perkembangan penggunaan
facebook oleh masyarakat Indonesia yang mencapai pertumbuhan 645% pada tahun
2008 (Budi Putra mantan editor Harian Tempo yang dirilis oleh CNET Asia portal
IT). Indonesia merupakan satu dari beberapa negara yang mengalami perkembangan
pesat penggunaan facebook.
Indonesia tercatat menduduki rangking ke 2 dari 10 negara pengguna facebook
terbanyak. Lebih dari 35.174.940 penduduk Indonesia menggunakan facebook.
Pengguna facebook di Indonesia mulai dari kalangan anak-anak hingga dewasa.
Tetapi sebagian besar pengguna facebook adalah kalangan remaja. Begitu banyak
kalangan remaja yang sudah menggunakan jejaring sosial yang satu ini. Kemudahan
yang didapatkan di facebook adalah daya tarik tersendiri bagi para kaum remaja.
Hampir sebagian besar bahkan semua remaja di Indonesia memiliki facebook.
Facebook saat ini sangat popular sekali di Indonesia yang melanda masyarakat
Indonesia. Dengan facebook kita dapat menambah teman, dan juga dapat menemukan
teman lama yang sudah tidak pernah berkomunikasi lagi (lost contect). Facebook
membantu penggunanya untuk lebih mudah menjalin pertemanan. Alasan demikian
yang membuat facebook memiliki pengguna yang sangat banyak.
Facebook juga dapat diakses secara mudah lewat internet yang ada di komputer
ataupun laptop dan handphone. Pengaksesan facebook yang mudah tersebut yang
membuat semua kalangan masyarakat tertarik untuk menggunakan facebook sebagai
media refreshing mereka dari kejenuhan dan selain itu untuk hiburan tentunya.
Facebook juga menyediakan berbagai aplikasi-aplikasi
yang menarik, salah satunya adalah berbagai permainan yang sering muncul di
facebook. Pengguna facebook juga dapat mengikuti permainan “poker” untuk
mendapatkan “chip” yang digunakan untuk memainkan permainan tersebut. Selain
itu, di facebook kita juga bisa menjual atau membeli barang yang kita mau,
karena sekarang para penjual tidak kehabisan akal dalam menjajakan barang
dagangan nya, sekarang, karena teknologi telah maju, maka facebook juga
digunakan sebagai media berdagang.
Masih banyak hal-hal lainnya yang dapat didapat d
facebook. Foto-foto apapun juga dapat diunggah di facebook. Hal ini yang
membuat banyak orang betah mengakses facebook berjam-jam. Selain foto, kita
juga bisa menggugah video yang kita bikin. Facebook selain membawa dampak
negative, facebook juga bisa membawa dampak positive bagi penggunannya, asalkan
mengetahui cara pemakaian serta penggunannya secara benar.
III.2 Saran
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA